PSS butuh gelandang asing

SLEMAN—PSS Sleman terus membenahi kesiapan tim meski jadwal pertandingan berikutnya belum jelas. Tim itu berencana mendatangkan satu pemain asing di lini tengah.

Pelatih PSS Widiantoro mengatakan tambahan pemain di lini tengah diperlukan untuk memperlancar aliran bola. Beberapa nama sudah masuk dalam daftar bidikan. Sayang, Widiantoro enggan memberi bocoran pemain yang jadi bidikan.

“Kami sudah sampaikan masukan kepada manajemen untuk tambahan pemain. Kami berharap bisa mendapatkan pemain asing. Beberapa nama
sudah masuk pantauan kami tapi untuk pastinya silakan konfirmasi ke Pak Rumadi [manajer tim],” kata dia, Rabu (21/12).

Widi, sapaan Widiantoro, menjelaskan sebenarnya tambahan pemain tidak hanya dibutuhkan di sektor tengah. Lini depan yang kini digalang Charles Orock dan Tri Handoko belum menunjukkan ketajamannya. Finishing touch keduanya masih belum sempurna.

Kendati begitu, Widi menegaskan tambahan lini depan kemungkinan hanya untuk pemain lokal. Dia beralasan, ketajaman Tri dan Orock masih bisa ditingkatkan. Sehingga, duet keduanya cukup untuk skuad Elang Jawa.

“Kami cari lokal saja untuk disiapkan sebagai stariker masa depan PSS,’ terang dia.
Dia menambahkan tambahan pemain juga akan dilakukan di sektor penjaga gawang. Satu penjaga gawang lokal yang dianggap potensial bakal diambil untuk melapisi Bogi Santoso dan Agung Andri sehingga ke depan

PSS tidak akan kesulitan mencari pemain di bawah mistar gawang.
Manajer PSS Rumadi memang mengisyaratkan bakal mendatangkan satu lagi pemain asing guna memperkuat susunan skuat PSS musim ini. “Pemain asingnya bisa striker atau gelandang,” ujar pria yang beprofesi sebagai guru tersebut.

Untuk mengisi kegiatan dan membenahi kelemahan saat menjamu Persipasi, PSS dijadwalkan menggelar uji coba di Stadion Maguwoharjo, Jumat (23/12) besok. Rencananya tim kebanggaan Slemania ini bakal menjamu Persitema Temanggung.

“Uji coba Jumat tetap jadi digelar di Maguwoharjo. Lawannya sudah fix, kami akan menjamu Persitema. Uji coba ini kami manfaatkan untuk membenahi kelemahan tim yang masih menonjol saat menjamu Persipasi di laga perdana,” kata Widiantoro.(Harian Jogja/MG Noviarizal Fernandez)

HARJO CETAK